Mini
Owl Lover’s - Seperti halnya memelihara
kucing, memelihara
anjing, atau memelihara
hewan lain, memelihara
burung hantu juga membutuhkan komitmen yang besar, terutama burung hantu
dengan tingkat stress tinggi. Tingkatan stress burung hantu berdasarkan
jenisnya.
Sebenarnya, memelihara burung hantu hanya cocok kepada mereka yang
memiliki komitmen tinggi terhadap hewan peliharaannya. Hal ini dikarenakan
burung hantu bukan hewan yang mudah sembuh kembali seperti sediakala jika
sakit. Artikel ini akan coba mengupas apa saja syarat memelihara burung hantu.
Jangan coba-coba memelihara burung hantu, baik itu burung
hantu celepuk atau jenis burung hantu yang lainnya jika anda tidak memenuhi
beberapa syarat memelihara burung hantu ini ;
- Jangan
memelihara burung hantu jika anda tidak tahu cara memelihara burung hantu
tersebut.
Sangat penting untuk mempelajari cara
memelihara burung hantu celepuk atau jenis burung hantu yang lainnya sebelum
memutuskan untuk mengadopsi burung hantu tersebut.
- Jangan
memelihara burung hantu jika anda sering bepergian dalam waktu lama.
Burung hantu perlu penanganan cepat,
baik itu perawatannya maupun penanganan saat sakit. Maka dari itu, jika anda
termasuk orang yang kerap bepergian ke luar kota, sebaiknya anda jangan
memelihara burung hantu kecuali jika memang ada orang yang merawat burung hantu
anda saat anda bepergian.
- Jangan
memelihara burung hantu jika anda tidak mau terganggu dengan suara bising
di malam hari.
Seperti yang kita ketahui bersama,
burung hantu adalah hewan nocturnal (hewan yang aktif di waktu malam). Dan
burung hantu kerap mengeluarkan suara-suara gaduh pada malam hari. Jangan
mencoba-coba memelihara burung hantu jika anda tidak mau terganggu dengan suara
burung hantu.
- Jangan
memelihara burung hantu jika anda tidak mau melatih burung hantu tersebut.
Burung hantu bukan hewan peliharaan
manja seperti kucing atau anjing. Dasarnya, burung hantu adalah burung pemburu
(bird of prey, BOP). Tugas anda sebagai partner bukan untuk menghilangkan
naluri dasar burung hantu tersebut. Tugas terberat seorang owner burung hantu
adalah menjaga agar naluri buas burung hantu anda tetap ada dan menjaga agar
burung hantu tersebut tidak menganggap anda sebagai mangsa. Untuk tujuan itu,
dibutuhkan proses manning, yaitu proses pengenalan diri pemilik burung hantu
kepada burung hantunya. Proses manning kepada burung hantu harus dilakukan
terus menerus selama burung hantu ada di tangan anda. Cara manning pada burung
hantu adalah dengan melatih burung hantu anda.
-
Jangan memelihara burung hantu jika anda tidak siap terluka.
Seperti yang saya jelaskan di poin
kedua, burung hantu adalah jenis burung pemburu yang sangat mungkin melukai
anda. Burung hantu memiliki paruh dan cakar yang tajam, yang sangat mungkin
digunakannya untuk menyerang anda. Jangan memelihara burung hantu jika anda
tidak siap menerima luka cakar, luka gores, dan luka akibat patukan dan
serangan burung hantu.
Demikian adalah beberapa syarat memelihara burung hantu yang saya
rangkum dalam artikel jangan
memelihara burung hantu jika.... . Semoga artikel di atas bisa menjadi
penambah wawasan sekaligus jadi referensi bagi anda yang ingin mengadopsi burung hantu. Terima kasih. (hnm) – ~ SalamMolver’s ~
Posting Komentar